YOGYAKARTA
– Perkembangan industri seluler setiap hari semakin berkembang pesat. Dengan
perangkat yang semakin modern dan canggih, membuat para provider penyedia jasa
telekomunisi tak ragu untuk meningkatkan investasi serta menambah kapasitas
jaringan dan infrastruktur.
Salah
satu pemainnya, PT Smartfren Telecom Tbk, Kamis (13/3) mengumumkan komitmen
perusahaan untuk terus berinvestasi di dunia industri seluler, sekaligus
mempersiapkan ekspansi bisnis dengan peningkatan kapasitas jaringan serta
produk smartphone dan layanan
telekomunikasi lainnya.
Kata Deputy
CEO Smartfren Telecom, Djoko Tata Ibrahim, pelanggan Smartfren di 2013 mencapai
11,3 juta, dan dari total pelanggan tersebut sekitar 6 juta merupakan pelanggan
data. Hal ini menunjukkan bawah kebutuhan untuk terkoneksi dengan layanan
data sangat tinggi seiring mobilitas masyarakat yang semakin tinggi pula.
"Kami
akan terus memfasilitasi kebutuhan ini dengan peningkatan kapasitas jaringan
dan infrastruktur berupa 700 BTS baru. Kami sangat optimis dan konsisten untuk
terus menyediakan layanan telekomunikasi berbasis EVDO," ujarnya.
Selain
itu, Djoko mengungkapkan, pada 2014 ini Smartfren mempersiapkan investasi
sebesar USD 100 juta dan diharapkan pada akhir tahun mampu meraih target 15
juta pelanggan.
Sementara
dari sisi sales dan retail, Djoko, memaparkan setelah melalui masa dua bulan
awal di 2014 ini, Smartfren akan terus memperkuat posisi perusahaan sebagai
operator nasional yang terus melayani kebutuhan pelanggan akan komunikasi suara
dan data.
Pada data
terakhir dari IDC Q4 2013, Smartfren tercatat sebagai perusahaan yang berada di
posisi nomor diua dalam pengapalan smartphone
di Indonesia. Smartfren berhasil melakukan shipping smartphone Andromax hingga sekitar 581 ribu unit di
seluruh area layanannya. (abdus salam)
0 comments:
Post a Comment